Pintu rumah terbuka lebar dan pak tani pun melangkah keluar. Dia membuka pintu gerbang dan berjalan ke sawah untuk memeriksa jaring yang dia pasang pada malam harinya. Dia ingin menangkap burung-burung yang suka memakan bulir-bulir padinya. Betapa terkejutnya dia, ketika dia menemukan burung bangau yang besar terperangkap di jaringnya. Burung bangau itu berteriak-teriak ketika melihat pak tani datang.
"Aku tidak bersalah pak tani yang baik!" teriaknya memohon.
"Aku tidak memakan bulir padimu! Aku hanya terbang bersama-sama dengan burung-burung yang lain, dan secara tidak sengaja aku terjerat jaringmu!" teriak si burung bangau lagi menjelaskan.
"Semua itu mungkin benar" jawab pak tani "Tetapi kamu tertangkap bersama para pencuri! Dan akibatnya kamu harus menanggung kesalahan para pencuri itu!" jawab pak tani lagi.
Lalu pak tani berkata bijak "Kita dikenal karena teman-teman kita"
Terjemah bebas dari : The Farmer and the Stork, richards Tropical Encyclopedia, 1951.
Pesan moral :
"Pandai-pandailah memilih teman. Teman yang baik akan membawa kebagian bagi diri kita. Begitupun sebaliknya teman yang buruk akan membawa keburukan bagi diri kita"
0 Response to "Cerita Petani Tua Dan Burung Bangau"
Post a Comment
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak...!