Cerita Pulau Kakak Beradik


Cerita Pulau Kakak Beradik - Alkisah, ada sebuah keluarga yang mempunyai dua orang anak yang bernama  Mina dan Lina. Karena usia mereka sudah cukup umur, Mina dan Lina dipanggil ibunya untuk membicarakan perkawinan kakak beradik tersebut.

"Kalian sudah cukup dewasa, sudah waktunya kalian membangun rumah tangga" ucap sang ibu.

"Kami mau dikawinkan, tetapi dengan satu syarat!" kata Mina dan Lina.

"Apa syaratnya?" tanya sang ibu.

"Karena kami kakak beradik, suami kami juga harus kakak beradik" jawab Mina dan Lina.

Sang ibu tahu, itu adalah cara mereka menolak perkawinan. Menurut Mina dan Lina, perkawinan akan membuat orang kehilangan segala sesuatu yang mereka cintai. Seperti orang tua, sanak saudara, teman bahkan kehilangan kampung halaman.


Demikianlah, karena tidak ada laki-laki kakak beradik yang menyunting Mina dan Lina, mereka tidak kunjung menikah. Waktu pun terus berlalu, akhirnya sang ibu meninggal karena usia yang sudah tua. Setelah ibunya meninggal, mereka tinggal bersama pamannya.

Pada suatu hari, sekelompok bajak laut menculik Lina. Pemimpin bajak laut itu ingin memperkosa Lina, namun Lina menolak dan meronta dengan sekuat tenaga. Penculikan itu di ketahui oleh Mina. Karena tidak ingin terpisah dengan adiknya, Mina bertekad menyusul Lina. Dengan menggunakan perahu kecil, Mina mengejar perahu bajak laut yang menculik Lina. Teriakan orang sekampung tidak dihiraukannya, Mina terus mengejar hingga perahu yang di tumpanginya tidak kelihatan lagi.

Tiba-tiba mendung datang, tidak lama kemudian hujan pun turun. Halilintar menggelegar, petir menyambar. Orang-orang yang berada di pulau berlarian menyelamatkan diri masuk ke rumah masing-masing. Ombak bergulung-gulung, menelan perahu bajak laut penculik Lina beserta orang-orangnya, ombak itu juga menelan perahu yang di tumpangi Mina.

Setelah keadaan kembali normal, orang-orang dikejutkan oleh dua pulau yang tiba-tiba muncul. Mereka meyakini, pulau itu penjelmaan dari Mina dan Lina. Kemudian, pulau itu diberi nama Pulau Sekijang Bendera dan Pulau Sekijang Pelepah. Akan tetapi, kebanyakan orang menyebutnya Pulau Kakak Beradik.




LANGGANAN ARTIKEL GRATIS
Dapatkan Artikel Terbaru Disini !
Masukkan email anda di bawah ini , maka anda akan mendapatkan kiriman terbaru dari KUMBERCER secara gratis via email. Terimakasih.

0 Response to "Cerita Pulau Kakak Beradik"

Post a Comment

Silahkan Berkomentar Dengan Bijak...!