Pada suatu hari, tupai berkata pada si kelinci "Sebentar lagi musim hujan akan segera tiba, ada baiknya jika kita membuat sarang. Agar bila hujan turun, kita mempunyai tempat untuk berteduh".
"Betul juga apa kamu, namun izinkan aku untuk berisrahat dulu ya!" jawab si kecinci santai.
Pada sore harinya, hujan turun dengan sangat lebat. Tupai dan kecinci berteduh dibawah sebuah pohon, badan mereka basah kuyup dan kedinginan.
"Jika kita mempunyai sarang, tentu kita tidak akan basah kuyup begini" kata tupai.
"Ya, betul juga apa yang kamu katakan. Besok pagi kita akan buat sarang!" kata si kelinci.
Keesokkan harinya, cuaca sangat cerah sekali. Tupai kembali mengajak si kelinci untuk membuat sarang.
"Hai kelinci! Lebih baik kita mencari kayu untuk membuat sarang" kata Tupai kepada si kelinci.
"Mencari kayunya nanti saja, kita masih punya banyak waktu. Lebih baik kita mencari makanan terlebih dahulu, aku lapar nih!" jawab si kelinci.
Mendengar jawaban si kelinci, tupai hanya menggeleng-gelengkan kepala melihat sikap sahabatnya itu.
Pada sore harinya, hujan turun lagi dengan sangat lebat. Mereka kembali berteduh dibawah sebuah pohon dengan badan basah kuyup dan kedinginan.
"Alangkah baiknya jika kita mempunyai sarang. Pokoknya besok kita harus membuat sarang, saya tidak ingin basah kuyup seperti ini setiap hujan turun" kata tupai mengingatkan si kelinci.
Namun si kelinci yang pemalas itu tidak menghiraukan keluhan sahabatnya itu .
"Bagaimana besok sajalah" kata si kelinci dengan malasnya.
Pesan moral :
"Jangan pernah menunda-nunda pekerjaan. Kerjakanlah segera apa yang bisa kita kerjakan pada hari itu"
0 Response to " Cerita Tupai Dan Kelinci Pemalas"
Post a Comment
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak...!